Minggu, 26 September 2010

Tentang hip-hop


MY BLOG: Image hip-hop

Senin, 20 September 2010

Image hip-hop

Sabtu, 18 September 2010

Pengertian Hip-Hop

Hip Hop adalah sebuah gerakan kebudayaan yang mulai tumbuh sekitar tahun 1970’an yang dikembangkan oleh masyarakat Afro-Amerika dan Latin-Amerika. Hip Hop merupakan perpaduan yang sangat dinamis antara elemen-elemen yang terdiri dari MCing (lebih dikenal rapping), DJing, Breakdance, dan Graffiti. Belakangan ini elemen Hip Hop juga diwarnai oleh beatboxing, fashion, bahasa slang, dan gaya hidup lainnya.
Awalnya pertumbuhan Hip Hop dimulai dari The Bronx di kota New York dan terus berkembang dengan pesat hingga keseluruh dunia. Hip hop pertama kali diperkenalkan oleh seorang Afro-Amerika, Grandmaster Flash dan The Furious Five. Awalnya musik Hip Hop hanya diisi dengan musik dari Disk Jockey dengan membuat fariasi dari putaran disk hingga menghasilkan bunyi-bunyi yang unik. "Rapping" kemudian hadir untuk mengisi vokal dari bunyi-bunyi tersebut. Sedangkan untuk koreografinya, musik tersebut kemudian diisi dengan tarian patah-patah yang dikenal dengan breakdance. Pada perkembangannya Hip Hop juga dianggap sebagai bagian dari seni dan untuk mengekspresikan seni visual muncullah Graffiti sebagai bagaian dari budaya Hip Hop. Ada pendapat yang mengatakan Hip Hop sebenarnya berasal dari kosakata Afro-Amerika, yakni hip yang secara harfiah dapat diartikan sebagai "memberitahu" atau "sekarang" dan akhiran hep. Ada juga pendapat lain yang mengatakan "hip hop" merupakan sebutan lain dari Bebop. Namun menurut Keith "Cowboy" Wiggins, salah satu anggota Grandmaster Flash and the Furious Five, istilah "hip hop" terinspirasi saat ia bercanda dengan temannya yang baru bergabung dengan Angkatan Bersenjata. Bunyi "hip hop" sendiri merupakan tiruan bunyian hentakan kaki tentara. Pada setiap pementasannya kemudian, Cowboy menjadikan kata tersebut sebagai improvisasi saat saat rapping. Hal ini kemudian ikuti oleh musisi Hip Hop lain. Termasuk oleh Afrika Bambaataa yang kemudian mempopulerkannya sebagai nama dari genre musik yang dibawakannya itu.
1520 Sedwick Avenue adalah sebuah kawasan di New York yang diklaim sebagai tempat awal lahirnya komunitas HipHop. “Disinilah kami berasal”, cetus Clive Campbell, salah seorang yang merelakan lantai satu di rumahnya dijadikan sebuah markas untuk berkumpul. “Kebudayaan Hip Hop berawal dan lahir disini, yang nantinya akan tersebar di seluruh dunia, di sinilah kami barasal karena memang kami tidak memiliki tempat lain untuk bertemu, bukan di tempat lain” sahutnya. Selain nama tersebut, terdapat pula nama DJ Kool Herc yang memperkenalkan turntable pada saat itu di sebuah party pada tahun 1973. Pada awal penampilannya, DJ Kool Herc membawakan lagu-lagu dari James Brown, Jimmy Castor, dan Babe Rooth. Kool Herc pula lah yang akhirnya menciptakan scratch dan bunyi-bunyian aneh yang menimbulkan sebuah sensasi yang luar biasa pada saat itu.
HipHop terasa kurang lengkap tanpa MC. Celah inilah yang dilihat oleh Melle Mel, MC pertama pada dunia Hip Hop. Pada awalnya Melle Mel merasa bingung apa yang akan diucapkannya pada penampilan pertamanya tersebut, namun karena dirinya telah dipenuhi kebosanan dengan peraturan-peraturan dari pemerintah yang mengekang, akhirnya Melle Mel mengeluarkan rasa bencinya pada pemerintah dan pandangannya tentang kehidupan lewat lirik-liriknya. Mulai saat itu lah musik HipHop lebih banyak menceritakan tentang kehidupan disekitar masyarakat kulit hitam dan teriakan-teriakan serta protes suara hati mereka kepada pemerintahan yang berlaku tidak adil. Lirik-lirik musik Hip Hop cenderung keras dan tegas. Itulah Hip Hop.
Hip Hop sebagai kebudayaan diperjelas lagi pada tahun 1983 oleh Black Spades yang merupakan anggota dari Afrika Bambaataa dan The Soulsonic Force lewat track yang berjudul “Planet Rock”. Lagu ini merupakan sebuah musik Hip Hop yang menarik karena memiliki perpaduan antara rap yang sederhana dan irama musik disko yang diciptakan melalui drum electronic dan synthesizer. Pada tahun 1985 berulah dengan teknologi stereo, Run DMC, LL Cool J, The Fat Boys, Herbie Hancock, Soulsonic Force, Jazzy Jaz, dan Stetsasonic yang mengeluarkan album-album andalannya sehingga menjadi legenda musik Hip Hop hingga saat ini.

Hip Hop juga memiliki masa kejayaannya masing-masing. Setiap masa menghasilkan beberapa artis dan hits yang cukup meledak, dan memiliki pengikut yang tidak sedikit.

Golden Age HipHop (1986-1992)

Masa keemasan Hip Hop dimulai ketika Run DMC menelurkan album “Raising Hell” pada tahun 1986, dan diakhiri dengan munculnya G-Funk pada tahun 1992. Masa ini lebih didominasi oleh musisi dari East Coast yang bermarkas di New York City. Label Def Jam Records menjadi salah satu label East Coast yang independen saat itu.

Modern Era (1992-1998)

Ice T, NWA, Mobb Deep dan Tupac Shakur sukses menciptakan gangsta rap dengan irama musik yang masih gelap namun dengan beat-beat yang cukup kencang. Pada awal tahun 1992, gangsta rap mulai menjadi sebuah musik yang sangat mainstream dengan munculnya Dr. Dre dengan The Chronic’s. Album ini muncul dengan gaya baru yang disebut G-Funk, yang di dominasi oleh musik tahun 70’an. G-Funk pula lah yang akhirnya menjadi sebuah identitas musik West Coast Hip Hop pada saat itu.

Jiggy/Bling-Bling Era (1998-Present)

Nama-nama seperti OutKast, No Limit, dan Cash Money Records merupakan bagian dari era ini. Mereka lah yang mempopulerkan jenis musik mereka sehingga timbulah istilah Jiggy atau Bling-Bling Era. Musik pada era ini dinamakan Neo Soul yaitu campuran antara musik Hip Hop dan musik Soul.

Subgenre Hip Hop

Hip Hop juga mengalami perkembangan dari tahun ke tahun, terutama pada jenis musik itu sendiri. Hip Hop pun mulai dikombinasikan dengan musik-musik lain seperti rock, reggae, techno, dan sebagainya.

Rapcore

Run DMC sempat berkolaborasi dengan band hard rock Aerosmith pada lagu “Walk This Way”. Kolaborasi ini benar-benar sukses dan duduk di nomor satu rapsong hit di tangga lagu Billboard Hot 100. Selain Run DMC, pada tahun 1987 Beastie Boys juga sukses dengan rap core-nya dengan hits “Licensed to Ill” yang di produseri oleh Def Jam Records. Pada lagu ini Beastie Boys bekerja sama dengan Black Sabbath dan Led Zeppelin, dan dibantu oleh Kerry King, gitaris dari Slayer. De La Soul’s juga merilis lagu rap core “3 Feet High and Rising” pada tahun yang sama. Pada sekitar tahun 2000, Linkin Park merilis album dengan genre Rapcore / Rap Rock dengan nama Hybrid Theory dengan lagu In The End sebagai best song-nya. Electro
Musik yang satu ini memang sedang naik-naiknya di saat ini, dan tidak ada yang tahu bahwa ternyata Electro juga merupakan bagian dari musik Hip Hop. Run DMC menjadi dedengkot pada aliran yang satu ini. “Planet Rock” dari Afrika Bambaataa menjadi target Run DMC untuk disisipi irama Eelctro ini dan ternyata sangat sukses di pasaran. Hits berikutnya ialah “It’s Like That” yang tentunya sudah tidak asing lagi di telinga kita.

Miami Bass

Miami Bass ialah bagian dari Hip Hop yang dipopulerkan oleh 2 Live Crew, JJ Fad, DJ Magic Mike, dan DJ Laz. Musik ini sangat berkarakter irama bass yang kuat, dan lirik yang sedikit menyinggung tentang seks menjadi bagian dari kelompok yang satu ini.

Hardcore Hip Hop

Pada tahun 1990’an, musik dari New York dan East Coast menjadi musik yang sangat keras dan gelap, sesuai dengan kehidupan yang terjadi disana. Artis dari tahun 80’an akhir seperti EPMD dan Eric B serta Rakim menjadi salah satu pendiri dari musik dengan irama yang keras ini. Selain dua nama tersebut, Public Enemy beserta pasukannya The Bomb Squad juga tidak mau kalah untuk menyuarakan kreativitas mereka dengan nuansa kriminal di setiap lirik-lirik lagu mereka. Wu-Tang Clan merilis album mereka pada tahun 1993 “Enter the Wu-Tang (36 Chambers)”, dan albumnya merupakan sebuah gebrakan pada tahun tersebut, khususnya di genre musik Hardcore Hip Hop.

Rabu, 08 September 2010

Bagian Depan dan Belakang Komputer



Bagian dari komputer yang kebanyakan dianggap orang sebagai 'komputer' adalah sebuah kotak yang memuat sebagian komponen yang membentuk sebuah komputer (PC). Tutorial kali ini akan menjelaskan fungsi dari beberapa komponen / konektor yang terlihat dari luar 'kotak'. Untuk komponen di dalam akan dijelaskan pada tutorial berikutnya.

Pada gambar berikut, Anda dapat melihat dasar bagian depan komputer. Hanya memiliki satu optical drive (drive yang menggunakan laser untuk membaca data dari media) dan tidak ada slot disket (komputer keluaran baru lebih banyak tidak memiliki floppy drive). Area di bawah floppy drive, anda dapat melihat terdapat sebuah tombol oval besar. Itu adalah sebuah saklar power yang digunakan untuk menghidupkan komputer. Tombol lebih kecil di bawah tombol power button adalah tombol reset (hanya untuk digunakan dalam kasus tertentu). Pada beberapa komputer yang adalah tombol reset tidak diperlukan. Apabila diperlukan reset anda dapat menekan tomblo tersebut selama 5 detik. (1)


Seperti telah disebutkan di atas fungsi tombol “Power” dan “Reset”, Pada jenis computer yang lain mempunyai kode yang universal untuk menunjukkan tombol tersebut. Pada gambar berikut, anda dapat melihat bagian depan dari komputer yang berbeda. Tombol power yang ditandai dengan 0 / 1 dan tombol reset ditandai dengan segitiga dalam sebuah lingkaran.(2)


Panel Lampu / Indikator

Disebelah kanan dan kiri tombol power anda dapat melihat dua indikator LED. Indikator kiri adalah indikator aktivitas hard drive. Indikator ini akan menyala bila komputer ini mengakses harddisk (dalam gambar contoh sedang tidak menyala). Di sebelah kanan tombol power anda melihat indicator power meyala (hijau). Indikator ini akan menyala bila komputer dinyalakan. Komputer ini menggunakan warna merah dan hijau sebagai warna LED indikator untuk power dan reset namun hal itu akan bervariasi antara satu produsen dengan lainnya.

Panel Saklar Bagian Belakang

Bagian belakang komputer bisa terlihat sangat membingungkan bagi yang tidak memahaminya namun sebenarnya sangat sederhana. Di bagian atas komputer ini, anda dapat melihat kabel sumber listrik yang terhubung ke power supply komputer yang mengubah listrik tegangan Induk 115VAC/230VAC ke berbagai tegangan yang dibutuhkan oleh komputer. Pada jenis power supply computer seperti pada contoh di atas, anda dapat melihat 2 saklar (switch), saklar yang paling atas adalah saklar utama yang menghubungkan power supply komputer dengan PLN dan dibawahnya adalah saklar pemilih tegangan. Saklar utama adalah saklar untuk menghubungkan ke sumber listrik PLN sehingga kalau kita mematikan saklar ini sama dengan kita mencabut kabel dari stop kontak PLN. Pemilih tegangan untuk memilih tegangan yang tersedia namun umumnya tegangan di Indonesia adalah 220 Volt.(3)


Panel konektor bagian belakang:

Pada panel belakang kita akan menjumpai beberapa konektor yang antara lain adalah sebagai berikut :
* Paling atas panel konektor (dibawah kabel kabel power) kita melihat dua konektor, warna hijau dan ungu (yang ungu sudah diisi) dan yang hijau masih kosong. Konektor in adalah port PS/2 Yang digunakan untuk menghubungkan Keyboard dan Mouse. Selain menggunakan warna kita dapat mengenali konektor tersebut melalui symbol yang digambarkan di sebelah masing-masing konektor tersebut. Pada beberapa komputer kita bisa menggunakan port PS/2 baik untuk keyboard maupun mouse, ada yang menggunakan kombinasi port PS/2 dengan port USB atau bahkan menggunakan USB untuk Keyboard dan Mouse.

* Di bawah port PS / 2, kita melihat 9 pin d-sub konektor. Konektor ini (dengan 9 'pin' kecil, juga bisa ditemukan dalam port lain) yaitu port serial. Port ini digunakan untuk transfer data. Di masa lalu, port ini digunakan untuk mouse. Sekarang tidak terlalu sering digunakan, kecuali khusus untuk port komunikasi. Misalnya, kita mempunyai sebuah multimeter yang yang terhubung dan memungkinkan komputer untuk me-log data dari multimeter tersebut. Banyak motherboard baru tidak menyertakan konektor ini. Jika anda memerlukan port ini untuk suatu tujuan tertentu anda dapat menggunakan port “COM”.

• Pada sebelah kanan dari Konektor port serial, anda dapat melihat 25 pin d-sub Konektor. Ini adalah paralel port dan itu biasanya digunakan untuk printer generasi awal. Port ini disebut juga LPT port-1. Printer keluaran baru banyak menggunakan port USB. Ini juga sedang keluar bertahap.


* Port selanjutnya (sebelah kiri bawah port printer) adalah video port (VGA port). Port ini menggunakan konektor 15 pin d-sub connector. Port ini untuk menghubungkan monitor. Perlu diingat bahwa tidak semua Komputer mempunyai susunan seperti ini (ini adalah contoh Video port yang built-in (on-board) dengan mother board. Pada beberapa komputer ada yang menggunakan video port yang terpisah. VGA card yang terpisah biasanya berharga mahal namun memberikan kualitas gambar yang bagus. Beberap jenis VGA card yang bagus (digunakan oleh para pemain game canggih) berharga lebih mahal dari seluruh komputer yang digunakan untuk contoh dalam tutorial ini.

* Di bawah VGA card anda lihat 4 buah port yang berbentuk persegi panjang (yang salah satunya telah diisi). Port ini merupakan port standard untuk konektivitas. Hampir semua computer modern saat ini memiliki setidaknya 4 port ini pada panel bagian belakang. Sebagian motherboards mempunyai pilihan untuk menambah 2 port USB lagi yang diletakkan pada depan computer dengan catatan “kotak” atau casing yang kita gunakan mempunyai port USB di bagian depan. Contoh kabel berikut adalah kabel yang paling banyak digunakan untuk printer dan scanner. Kabel tersebut adalah jenis kabel USB kabel A/B. Kabel 'A' adalah yang menuju ke printer atau scanner sedangkan kabel 'B' yang menuju ke komputer. (6)


• Sebelah kanan bawah port USB, kita melihat konektor on-board LAN (Local Area Network). Jenis konektor tersebut adalah RJ-45. LAN dapat menguhubungkan computer anda dengan computer lainnya yang berada dalam sebuah jaringan lokal. Sebuah lampu indikator akan menyala bila komputer ini terhubung ke dalam sebuah jaringan lokal. Indikator lainnya berkedip (flashes) saat ada aktivitas transfer data. Kadang-kadang salah satu lampu indikator akan berubah warna yang mengindikasikan kecepatan transfer data pada sebuah jaringan tapi hal ini tergantung dari masing-masing produsen motherboard.

• A few cards make the change when they sense that you've plugged speakers into the blue and pink jacks but that feature is seldom seen (on the boards that I've used). You have to consult your motherboard's manual to determine what your board has. I'll cover more advanced sound cards later in the tutorial. Konektor bulat di panel bagian bawah panel adalah untuk audio. Konektor tersebut dibedakan dalam masing-masing warna. Secara default pada komputer ini, yang hijau adalah port audio 'output' yang digunakan untuk konektor speaker atau headphone. Biru adalah untuk konektor audio 'input'. Konektor warna pink adalah mikrofon. Kode warna ini adalah untuk saluran standar audio output “2 channel”. Untuk audio 6 channel konektor pink dan biru sebagai output speaker surround, hijau channel output dan sub channel output. Untuk mengatur warna biru dan pink konektor yang akan digunakan sebagai output, anda harus masuk ke control panel audio untuk memilih pengaturan yang sesuai.




Ada semacam penahan kecil antara panel dan tempat konektor. Hal ini untuk memastikan koneksi antara ground motherboard dengan ground casing terhubung dengan baik. Kita akan melihat plat penahan semacam ini pada semua panel casing Seluruh sambungan extra ini ini mencegah kebocoran kebisingan frekuensi tinggi. Kebisingan itu tidak akan didengar karena berada di luar spektrum frekuensi suara (dalam rentang frekuensi radio). Apabila tidak tersambung dengan baik, kebocoran frekwensi tersebut potensial mengganggu sinyal radio yang diterima.





Selasa, 07 September 2010

CARA MERAKIT KOMPUTER

Sengaja di sajikan beserta gambar agar mudah paham nggak usah baca buku tebal2 ini aja saya percaya akan memudahkan membantu merakit computer apapun jenisnya selamat mencoba.
Berikut ini akan dibahas mengenai bagaimana cara merakit komputer, terutama bagi mereka yang baru belajar .. dari beberapa referensi yang saya pelajari .. maka berikut ini akan dijelaskan langkah demi langkah cara merakit komputer, mudah-mudahan bermanfaat .. Red. deden
Komponen perakit komputer tersedia di pasaran dengan beragam pilihan kualitas dan harga. Dengan merakit sendiri komputer, kita dapat menentukan jenis komponen, kemampuan serta fasilitas dari komputer sesuai kebutuhan.Tahapan dalam perakitan komputer terdiri dari:
A. Persiapan
B. Perakitan
C. Pengujian
D. Penanganan Masalah



Persiapan
Persiapan yang baik akan memudahkan dalam perakitan komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin timbul.Hal yang terkait dalam persiapan meliputi:
1. Penentuan Konfigurasi Komputer
2. Persiapan Kompunen dan perlengkapan
3. Pengamanan
Penentuan Konfigurasi Komputer
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.
Persiapan Komponen dan Perlengkapan
Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:
• Komponen komputer
• Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya
• Buku manual dan referensi dari komponen
• Alat bantu berupa obeng pipih dan philips
Software sistem operasi, device driver dan program aplikasi.



Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi, device driver dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai dirakit.
Pengamanan
Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:
• Menggunakan gelang anti statis atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang komponen untuk membuang muatan statis.
• Tidak menyentuh langsung komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.



Perakitan
Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
1. Penyiapan motherboard
2. Memasang Prosessor
3. Memasang heatsink
4. Memasang Modul Memori
5. memasang Motherboard pada Casing
6. Memasang Power Supply
7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
8. Memasang Drive
9. Memasang card Adapter
10. Penyelesaian Akhir

1. Penyiapan motherboard
Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.


2. Memasang Prosessor
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Jenis socket
1. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
2. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
3. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
4. Turunkan kembali tuas pengunci.


Jenis Slot
1. Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di motherboard
2. Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak
Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.


3. Memasang Heatsink
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.


4. Memasang Modul Memori
Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.
Jenis SIMM
1. Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.
2. Masukkan modul dengan membuat sudut miring 45 derajat terhadap slot
3. Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.



Jenis DIMM dan RIMM
Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan
1. Rebahkan kait pengunci pada ujung slot
2. sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot.
3. Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.




5. Memasang Motherboard pada Casing
Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
2. Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
3. Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
4. Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
5. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.



6. Memasang Power Supply
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
1. Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
2. HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.




7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
1. Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard
2. Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
3. Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
4. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
5. Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.
6. Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.


8. Memasang Drive
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
1. Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
2. Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
4. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
5. Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
6. Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.
7. Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
8. Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboard
Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.



9. Memasang Card Adapter
Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya. Cara memasang adapter:
1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard
2. Pasang sekerup penahan card ke casing
3. Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.


10. Penyelessaian Akhir
1. Pasang penutup casing dengan menggeser
2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
3. Pasang konektor monitor ke port video card.
4. Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
5. Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.







Pengujian
Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:
1. Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
2. Program FOST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
3. Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST. ekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
4. Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.
5. Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.
Setelah keluar dari setup BIOS, komputer akan meload Sistem OPerasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.
Penanganan Masalah
Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan penanganannya antara lain:
1. Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau kabel daya belum terhubung.
2. Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh pemasangan card belum pas ke slot/
LED dari hardisk, floppy atau CD menyala terus disebabkan kesalahan pemasangan kabel konektor atau ada pin yang belum pas terhubung. Selamat Mencoba dan Semoga Bermanfaat.
Sumber : www.google.com

MENGIDENTIFIKASI DAN MENGOPERASIKAN KOMPUTER PERSONAL 02


EDISI I - 2007






MATA DIKLAT :
KETERAMPILAN KOMPUTER DAN
PENGELOLAAN INFORMASI

PROGRAM KEAHLIAN :
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN





DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN
2007





HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

BAB 1 PENDAHULUAN 1
1.1.. Deskripsi 1
1.2. Prasyarat 2
1.3. Petunjuk Penggunaan Modul 2
1.4. Tujuan Akhir 3
1.5. Pre test 3

BAB 2 KEGIATAN PEMELAJARAN 1 4 2.1.Tujuan Pemelajaran 4
2.2. Komponen Sistem komputer 4
2.2.1. Perangkat keras ....................................................... 4
2.2.2. perangkat lunak 6
2.2.3. Brainware................................................................. 9
2.2.4. teknologi Infomasi ................................................... 9
2.3. Jenis-jenis Komputer .......................................................... 9
2.4. Perbandingan Performance Komputer .................................. 9
2.5. Jenis-jenis Media penyimpanan data .................................... 10
2.6. Soal-soal 10

BAB 3 KEGIATAN PEMELAJARAN 2 11
3.1. Tujuan Pemelajaran 11
3.2. Menjalankan komputer 11
3.2.1. Mempersiapkan penyalaan Komputer 11
3.2.2. Menyalakan Komputer 11
3.2.3. mengoperasikan PC 12
3.2.4. Mematikan Komputer (Shut down) 14
3.2.5. Restart Komputer 15
3.7. Soal-soal 16

BAB 4 KEGIATAN PEMELAJARAN 3 17
4.1. Tujuan Pemelajaran 17
4.2. Mempersiapkan Sistem Operasi dan pengenalan perintah Menu
(Ikon) 17
4.3. Mengelola jendela Aplikasi .................................................. 19
4.4. Pengelolaan Folder dan File ................................................ 20
4.5. Menggunakan Panel kendali ( Control Panel) ....................... 27
4.6. Soal-soal

BAB 5 KEGIATAN PEMELAJARAN 4 28
5.1. Tujuan Pemelajaran 28
5.2. Pemahaman jaringan (Networking Computer)
5.3. Memeriksa Koneksi Ketersambungan PC pada jaringan
Komputer 28
5.4. Menggunakan Sumber Daya Bersama (Resouces Sharing) 33
5.5. Soal-soal 39

PENUTUP 40










BAB I
PENDAHULUAN

1.1 DESKRIPSI
Nama Modul : Mengidentifikasi dan Mengoperasikan Komputer Personal
Kode Kompetensi : 1. TIK.OP02.008.01
2. TIK.OP02.001.01
3. TIK.OP02.003.01
4. TIK.OP02.009.01
Ruang lingkup isi : - Mengidentifikasi komponen sistem komputer tingkat dasar (PC)
- Mengoperasikan komputer personal yang berdiri sendiri (PC Stand Alone )
- Mengoperasikan sistem operasi
- Mengoperasikan PC yang terhubung pada jaringan komputer lokal
Kaitan Modul : Modul ini merupakan modul kedua yang harus dikuasai oleh peserta didik
Hasil yang diharapkan : Setelah mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan untuk dapat :
1. Menyiapkan penyalaan komputer ;
2. Mengoperasikan penyalaan komputer sampai dapat digunakan;
3. menoperasikan perintah-perintah pada sistem operasi untuk mengelola sumber daya PC;
4. Mengoperasikan PC yang tersambung ke jaringan lokal
Manfaat di Industri : Setelah mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan untuk dapat :
a. memahami cara mengoperasikan komputer tingkat dasar;
b. menghindari kerusakan pada komputer yang diakibatkan oleh prosedur mematikan komputer yang salah;
c. mengoperasikan sistem operasi dasar yang sering digunakan di industri;
d. mengoperasikan komputer pada jaringan lokal.

1.2 PRASYARAT

Untuk mempelajari modul ini, maka unit kompetensi dan pengetahuan yang harus dikuasai sebelumnya, adalah :
1. TIK.OP.01.001.01 = Mengetik pada papan keyboard standart

1.3 PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL
Untuk peserta didik.
1. Pemelajaran yang dilaksanakan menggunakan sistem Self Based Learning atau sistem pemelajaran mandiri. Diharapkan seluruh peserta didik dapat belajar secara aktif dengan mengumpulkan berbagai sumber selain modul ini, misalnya melalui majalah, media elektronik maupun melalui internet.
2. Dalam modul ini dituntut tersedianya bahan ajar yang lengkap yang meliputi :
2.1 Unit komputer yang siap digunakan;
2.2 Sistem operasi yang siap digunakan;
2.3 SOP dalam menghidupkan dan mematikan komputer.
3. Setelah menyelesaikan modul ini, peserta didik dapat melanjutkan ke modul selanjutnya, yaitu TIK.OP02.002.01 Mengoperasikan printer dan TIK.OP.02.015.01 Menggunakan perangkat keras dan peranngkat lunak untuk memindai dokumen dan gambar.
4. Guru atau instruktur berperan sebagai fasilitator dan pengarah dalam semua materi di modul ini, sehingga diharapkan dapat terjadi komunikasi timbal balik yang efektif dalam mempercepat proses penguasaan kompetensi peserta didik.
Selanjutnya, peran guru dalam proses pemelajaran adalah :
1. membantu peserta didik dalam merencanakan proses belajar, utamanya dalam materi-materi yang relatif baru bagi peserta didik;
2. membimbing peserta didik melalui tugas-tugas pelatihan yang dijelaskan dalam tahap belajar;
3. membantu peserta didik dalam memahami konsep dan praktek dalam modul ini dan menjawab pertanyaan peserta didik mengenai proses belajar dan pencapaian jenjang pengetahuan peserta didik;
4. membantu peserta didik untuk menentukan dan mengakses sumber tambahan lain yang diperlukan untuk belajar;
5. mengorganisasikan kegiatan belajar kelompok jika diperlukan;
6. merencanakan seorang ahli / pendamping guru dari dunia usaha untuk membantu jika diperlukan;
7. melaksanakan penilaian;
8. menjelaskan kepada peserta didik mengenai bagian yang perlu untuk dibenahi dan merundingkan rencana pemelajaran selanjutnya;
9. mencatat pencapaian kemajuan peserta didik.

1.4 TUJUAN AKHIR
Setelah mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan untuk dapat :
1. Menyiapkan penyalaan komputer ;
2. Mengoperasikan penyalaan komputer sampai dapat digunakan;
3. mengoperasikan perintah-perintah pada sistem operasi untuk mengelola sumber daya PC;
4. Memahami konsep dasar pengoperasian komputer.
5. Melakukan manajemen pengelolaan file dan folder serta melakukan perubahan beberapa setting konfigurasi komputer melalui fasilitas panel kontrol.
6. Mengoperasikan komputer pada jaringan lokal.

1.5 PRETEST
1. Jelaskan secara singkat cara men-shared folder agar bisa diakses oleh komputer lain dalam sebuah jaringan!
2. Jelaskan cara men-setting printer yang di-shared dari sisi client!
3. Jelaskan langkah-langkah untuk mengubah folder yang telah di-shared menjadi folder yang tidak di-shared!
4. Hal apa saja yang perlu diperhatikan untuk mematikan komputer yang terhubung jaringan? Jelaskan!











BAB 2
KEGIATAN PEMELAJARAN 1

2.1 TUJUAN PEMELAJARAN
1. Mengidentifikasikan bagian-bagian komputer
2. Mengidentifikasikan jenis-jenis perangkat keras
3. Mengidentifikasikan jenis-jenis media penyimpanan data
4. Mengidentifikasikan peranti perangkat lunak

2.2 Komponen sistem Komputer
Komponen sistem komputer terdiri dari beberapa perangkat seperti :

2.2.1 Perangkat Keras (Hardware)
Perangkat keras (Hardware) yaitu suatu perangkat yang berfungsi melakukan proses input (masukan) dan output (keluaran).
Perangkat keras terdiri dari :

1. Unit Pemrosesan Secara Terpusat (CENTRAL PROCESSING UNIT (CPU))
Didalam proses kerja suatu komputer, processor merupakan bagian terpenting dalam melakukan proses masukan dan keluaran, untuk lebih jelasnya perhatikan bagan proses berikut ini :



2. Perangkat masukan (Input devices)
Perangkat masukan berfungsi untuk memasukkan data atau input untuk diproses menjadi informasi atau keluaran. Adapun Perangkat masukan terdiri dari :



3. Mouse
Pemakaian mouse merupakan bagian penting dari Sistem Operasi yang menggunakan tampilan Grafik. Pada saat bekerja, penggunaan mouse sering dipergunakan dengan istilah Pointer (Penunjuk) berfungsi untuk memindahkan dan mengarahkan penunjuk mouse pada desktop (ruang kerja) Sistem operasi.
Mouse terdiri dari beberapa jenis seperti :
3.1 Dual button
3.2 Three button
3.3 Scroll Button









4. Keyboard
Keyboard atau papan ketik, merupakan perangkat yang sering dipergunakan didalam kegiatan sehari-hari. Karakteristik dan susunan papan ketik hampir sama dengan mesin ketik manual seperti susunan huruf QWERTY tetapi terdapat beberapa tambahan-tambahan fungsi lainnya seperti tombol Esc, F1,…,F12,









5. Perangkat keluaran
Salah satu perangkat yang berfungsi untuk melihat hasil proses dari masukan, adapun perangkat tersebut adalah sebagai berikut :
6. Monitor
Monitor merupakan salah satu perangkat yang berguna menampilkan informasi yang dihasilkan dari proses input










7. Printer (Alat Cetak)
Peranti ini berfungsi untuk mencetak proses dari masukan (Input) ; gambar tersebut menjelaskan jenis printer yang ada saat ini :











8. Speaker
Peranti ini berfungsi untuk menghasilkan suara yang telah diproses di dalam komputer.










2.2.2 Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak adalah suatu perangkat yang berfungsi menghubungkan perangkat keras dengan pengguna. Perangkat lunak secara umum terbagi menjadi 2 bagian yaitu :
1. Perangkat lunak sistem Operasi
Perangkat sistem operasi merupakan bagian terpenting didalam menjalankan suatu perangkat komputer. Sistem operasi merupakan perangkat lunak yang menjembatani antara pengguna dan perangkat keras yang dipergunakan yaitu komputer.
Adapun Sistem operasi tersebut bersifat :
- Multiuser : dapat digunakan oleh banyak user
- Multitasking : dapat melakukan banyak tugas
Sistem operasi terbagi menjadi dua klasifikasi
1. Sistem operasi berbasiskan teks
Merupakan sistem operasi yang menggunakan teks sebagai sistem. Ada beberapa contoh dari sistem operasi berbasiskan teks, yaitu :
- DOS, (Disk Operating System) yang dikeluarkan oleh Microsoft pada tahun 1981, lihat gambar berikut :

- Unix merupakan sistem operasi berbasis jaringan yang dikeluarkan tahun 1960 dan merupakan sistem operasi tertua. Bagian dari Unix yaitu ;
1. Unix
2. OpenBSD
3. FreeBSD
Unix pertama kali digunakan oleh komputer jenis IBM, HP dan Sun Solaris.

2. Sistem operasi berbasiskan Unit grafis antar muka (GUI / Graphic User Interface)
Merupakan sistem operasi yang berbasiskan gambar atau grafis unit antar muka, Ada beberapa contoh dari sistem operasi berbasiskan GUI, yaitu :
- Windows merupakan sistem operasi berbasis GUI (Graphical User Interface) yang dikeluarkan oleh Microsoft.
- Macintosh pertama dikeluarkan pada bulan Januari 1984 sangat mudah digunakan (user friendly) dibandingkan dengan yang lainnya. Versi terakhir yang dikeluarkan Macintosh sistem operasi yaitu sistem X yang digunakan di Apple iMac Desktop ataupun Apple Notebook.











- Linux pertama kali dikeluarkan tahun 1991 oleh Linus Torvald. Linux ini merupakan salah satu varian dari Sistem Operasi Unix. Linux Generasi I merupakan Sistem Operasi berbasis Teks. Setelah Linux berkembang pesat karena sifatnya open source, maka Linux saat ini telah berbasiskan grafis sebagai antar mukanya. Dan Linux itu terdiri dari beberapa distribusi (distro / Pengembang) :
Beberapa contoh distro linux di bawah ini :
1. Mandrake
2. Suse
3. Fedora Core dan sebagainya









2. Perangkat lunak aplikasi
Merupakan perangkat yang berfungsi untuk melakukan berbagai bentuk tugas perkantoran seperti pengolah kata, lembar sebar, presentase, pengolahan halaman web hingga perangkat media player dan sebagainya, hal ini sudah berkembang sejak sistem operasi tersebut dikembangkan.
Perangkat lunak aplikasi terdiri dari
Program bantu (Utility)
Merupakan suatu program yang berfungsi untuk membantu sistem operasi seperti yang dijelaskan diatas, seperti, antivirus, defragmenter, format disket, periksa sistem dan sebagainya.
Bahasa Pemrograman
Merupakan suatu aplikasi yang berguna mengkonversi perhitungan yang bersifat matematis menjadi suatu aplikasi. Sebagai contoh bahasa pemrograman Bahasa BASIC, COBOL, C++ dan sebagainya.

2.2.3 Brainware
Brainware (manusia) merupakan pemakai perangkat-perangkat komputer, dan terbagi atas tingkatan pengguna :
1. System Analyst
System analyst adalah seseorang yang melakukan rancangan analisa sistem yang akan dikerjakan oleh seorang programmer.
2. Programmer
Programmer adalah seseorang yang mengerjakan program yang berasal dari Sistem analyst
3. Operator
Operator adalah seseorang yang menjalankan program yang telah dikerjakan seorang program

2.2.4 Teknologi Informasi
Teknologi informasi merupakan suatu bidang yang menangani pengolahan data menjadi suatu informasi yang dapat dimanfaatkan sehingga yang siap saji. Seperti Informasi umum (public information) dan Informasi lokal (local information). Sebagai contoh informasi umum, seperti penggunaan internet, untuk melihat dan mengambil informasi seperti berita, cuaca dan sebagainya. Lokal informasi, seperti jaringan lokal didalam perusahaan yang berfungsi untuk menyimpan dan mengirim informasi yang sifatnya rahasia dan diberikan hanya kepada yang membutuhkan.


2.3 Jenis Komputer
Komputer terdiri dari beberapa jenis yaitu sebagai berikut :
1. Super komputer
Komputer yang dipergunakan untuk menampung dan melayani data dalam jumlah yang cukup besar serta mampu melaksanakan tugas-tugas yang tidak bisa dilakukan komputer berskala kecil. Komputer jenis ini biasanya dipergunakan badan antariksa sebagai pengolahan data.
2. Mainframe komputer
Komputer ini terdapat pada perusahaan-perusahaan berskala besar, dipergunakan untuk melayani data yang berskala massal. Biasanya dipergunakan perusahaan telekomunikasi didalam melayani pelanggannya.

3. Micro Komputer
Komputer ini sering dipergunakan di perusahaan kecil, terdiri dari komputer yang sering dipakai untuk keperluan sehari-hari

2.4 Perbandingan perfomance komputer
Dilihat dari perbandingan kecepatan proses kerjanya, yang disesuaikan dengan era dan perkembangan teknologi. Prosesor terdiri dari beberapa jenis dan kecepatannya yaitu sebagai berikut :
1. Type 386, jenis prosesor ini dikembangkan pada tahun 1989 dengan kecepatan antara 30 hingga 60 Mhz.
2. Type 486, jenis prosesor ini dikembangkan tahun 1990 dengan kecepatan antara 60 hingga 100 Mhz.
3. Type 586, Jenis prosesor ini lebih canggih dari prosesor sebelumnya, dikembangkan tahun 1994, beberapa perusahaan pun memproduksinya, seperti intel dengan nama Pentium, dan perusahaan AMD mengeluarkan produknya dengan nama AMD
4. Type 686, Jenis prosesor ini dikembangkan di tahun 1998 sebagai contoh perusahan Intel dengan nama Pentium II, Pentium III dan yang terbaru Pentium IV, dan AMD dengan prosesor seri AMDnya yaitu AMD Duron, Thunderbird, dan yang terbaru Athlon XP
Walaupun banyak perusahaan lain yang mengeluarkan prosesornya yang tidak dapat dijelaskan satu persatu. Seperti Transmeta, VIA dan Cyrix.
Diantara kemampuan prosesor tanpa dukungan dari memori tidak akan berarti sama sekali, sama halnya dengan beberapa jenis prosesor yang lainnya. Memori terdiri dari beberapa ukuran kecepatan dan kapasitas yaitu 4 Mb, 16 Mb, 32 Mb, 64 Mb, 128, Mb, 256 Mb dan seterusnya. Terdiri dari beberapa jenis yaitu SDRAM, DDR, SO-DIM dan sebagainya.
2.5 Jenis-jenis Media Penyimpanan Data
Media penyimpanan data terdiri dari :
2.5.1 Harddisk
Merupakan suatu media penyimpanan internal yang kapasitasnya besar, untuk saat ini kapasitas harddisk mencapai 120 GB. Harga dari media ini tergolong mahal.

2.5.2 Disket
Merupakan suatu media penyimpanan data yang berbentuk seperti amplop dan dapat menyimpan data antara 700 Kb hingga 1,44 Mb.




2.5.3 CDROM/DVD
Merupakan media penyimpanan berbentuk piringan. CD ROM mampu menyimpan data sampai 700 Mb, sementara DVD mampu menyimpan antara 4 GB hingga 9 GB.


2.5.4 Flash disk
Merupakan media penyimpanan data berbentuk pena, berukuran antara 64 Mb hingga 2 Gb = (2000 Mb)



2.6 Soal-soal Latihan :
1. Sebutkan beberapa contoh perangkat keras.
2. Sebutkan beberapa contoh perangkat lunak
3. sebutkan pembagian dan pengertian dari Brainware
4. Sebutkan pengertian dari sistem operasi
5. Sebutkan dan jelaskan contoh sistem-sistem operasi.
6. Jelaskan pengertian RAM dan ROM dalam ilmu komputer.
7. Jelaskan pengertian Bit dan Byte
8. Jelaskan pengertian Multi Tasking dan Multi User.
9. Sebutkan perkembangan teknologi komputer ditinjau dari performance kecepatan prosesnya.
10. Sebutkan jenis komputer dan contoh pemakaiannya.


























BAB 3
KEGIATAN PEMELAJARAN 2

3.1 Tujuan Pemelajaran
1. Mempersiapkan pra penyalaan komputer
2. Menyalakan komputer dan mengamati proses aktivitas booting sistem hingga selesai
3. Mengoperasikan PC
4. Mematikan komputer dan mengamati proses deaktivasi komputer sistem hingga selesai

3.2 MENJALANKAN KOMPUTER
3.2.1 Mempersiapkan penyalaan komputer
Hal pertama didalam menjalankan sistem komputer ini adalah sebagai berikut :
1. Pastikan perangkat-perangkat seperti keyboard, mouse, monitor dan kabel power dalam keadaan terhubung power supply.
2. Pastikan apakah PC telah terinstal Sistem operasi didalamnya.
Setelah mempersiapkan segalanya, maka perhatikan langkah-langkah dibawah ini :

3.2.2 Menyalakan komputer
Langkah-langkah menyalakan komputer dengan langkah sebagai berikut :
1. Menekan tombol power kemudian diikuti dengan menekan tombol monitor
2. Pastikan gambar tampilan POST (Power On Self Test) muncul di layar.
3. Tunggu hingga tampilan Sistem operasi muncul

NB : Apabila Sistem menampilkan dialog box yang menghendaki untuk menekan tombol Ctrl + Alt + Del secara bersamaan, maka lakukan seperti pada gambar disamping :




4. Selanjutnya tunggu hingga ruang kerja sistem operasi muncul. Seperti yang terlihat pada gambar.





3.2.3 Mengoperasikan PC
Bila dilihat dari tampilan Sistem Operasi terdapat tombol-tombol yang berfungsi untuk membuka suatu aplikasi. Untuk itu mari perhatikan penjelasan dibawah ini :
1. Menggunakan Start Menu
Berfungsi untuk memulai suatu program atau aplikasi. perhatikan tombol ini terletak dibawah sudut kiri desktop.







Untuk menggunakan tombol start menu adalah dengan mengklik satu kali hingga muncul menu kemudian arahkan pointer ke arah yang diinginkan tanpa mengklik, karena dengan sendirinya menu tersebut akan terbuka. Perhatikan gambar berikut :
Sebagai latihan, bila ingin menunjuk suatu aplikasi sebagai contoh internet explorer, klik start menu kemudian arahkan pointer ke Programs, lalu arahkan ke Internet Explorer. Perhatikan garis dibawah salah satu huruf di start menu, perintah diatas dapat digunakan dengan mengetik tombol start di keyboard dan huruf yang digaris bawah. Lalu kursor di keyboard untuk memilih menu yang diinginkan.






2. Mengenal Taskbar
Terdapat di bagian bawah ruang kerja desktop Sistem Operasi, berguna untuk menjalankan aplikasi, dan mengalihkan antar program aplikasi yang aktif.



3. Menggunakan mouse
3.1 Clik (Klik) dengan cara menekan tombol mouse satu kali dengan cepat.


3.2 Klik kanan dengan cara menekan tombol mouse di tombol sebelah kanan pada mouse penggunaannya sama dengan klik kiri.







Tips :
Klik kanan dipergunakan untuk menampilkan menu Shortcut atau menu sederhana yang terdapat pada desktop, aplikasi, ikon dan taskbar.

3.3 Double Click (Klik ganda / klik dua kali) yaitu menekan tombol mouse dua kali tanpa menggeser mouse.













3.4 Drag and Drop (Menggeser dan meletakkan) yaitu menekan tombol mouse pada ikon tanpa melepas tombol mouse kemudian menggeser mouse tersebut dan meletakkan pada posisi yang diinginkan kemudian dilepaskan. Lihat contoh pada layar monitor seperti gambar berikut ini :








Sebagai latihan : bukalah salah satu aplikasi permainan sebagai contoh solitaire yang terdapat pada aplikasi Sistem Operasi Windows. Klik Start kemudian Program > Games > Solitaire. Perhatikan permainan tersebut dan cobalah untuk berinteraksi dengan permainan tersebut dengan mempergunakan mouse. Seperti drag dan drop maupun klik kiri dan klik kanan.











4. Keyboard
Keyboard atau papan ketik, merupakan perangkat yang sering dipergunakan didalam kegiatan sehari-hari. Karakteristik dan susunan papan ketik hampir sama dengan mesin ketik manual seperti susunan huruf QWERTY tetapi terdapat beberapa tambahan-tambahan fungsi lainnya seperti tombol Esc, F1,…,F12, . Perhatikan gambar ini yang merupakan bagan papan ketik (keyboard) komputer.



Sebagai latihan : ketik nama anda dan alamat anda berulang kali untuk memahami urutan dan tombol huruf yang ada pada keyboard.

3.2.4 Mematikan Komputer (Shut Down)
Apakah fungsi shutdown tersebut ? Fungsi ini dipergunakan untuk me-non fungsikan sistem operasi dan perangkat keras lainnya dalam keadaan mati (off). Untuk itu perhatikan langkah-langkah shutdown yaitu sebagai berikut :
1. Klik start menu lalu klik Shut Down.





2. Setelah mengklik Shutdown, maka menu Shut Down Windows tampil dan langkah selanjutnya klik Ok, seperti pada gambar berikut :






Setelah Shut Down aktif maka selanjutnya windows akan menampilkan jendela Log off seperti berikut :









3.2.5 Restart Komputer
Restart berfungsi untuk memulai komputer kembali dari awal, fungsinya hampir sama dengan Shut Down. Tetapi untuk Restart, komputer dalam keadaan hidup tetapi sistem akan berjalan dari awal. Langkah-langkahnya sama seperti pada Shut Down, dan menu yang dipilih adalah Restart, lalu klik Ok.









Tips (Untuk Sistem Operasi Windows XP dan Windows 2000)
Log Off Komputer
Fungsi ini berguna untuk mengganti nama pengguna (user). Dalam arti kata, apabila komputer ini dipergunakan oleh beberapa orang, data yang bersifat pribadi tidak biisa dibuka oleh pengguna lain.
Stand By Komputer
Fungsi ini berguna untuk menjaga agar komputer dalam keadaan siaga, atau dalam keadaan hidup bila ingin terus menghubungkan komputer dengan internet, telepon dan sebagainya.
Hibernate Komputer
Fungsi ini bertugas menyimpan data-data terakhir didalam suatu aplikasi, sehingga bila komputer dimatikan dalam proses ini, dan komputer dihidupkan kembali, data atau aplikasi akan terlihat seperti sebelum dimatikan.







3.7 SOAL-SOAL
1. Sebutkan langkah-langkah untuk menyalakan komputer
2. Apakah yang muncul pertama sekali muncul di layar pada saat menyalakan komputer
3. Jelaskan mematikan komputer secara benar.
4. Jelaskan cara melakukan drag and drop.
5. Jelaskan merestart komputer secara benar.















BAB 4
KEGIATAN PEMELAJARAN 3

Tujuan Pemelajaran
1. Mampu mempersiapkan sistem operasi
2. Mengenal perintah dan menu atau ikon yang berada di sistem operasi.
3. Mengelola jendela aplikasi
4. Mengelola folder dan file
5. Menggunakan panel kendali (Control panel)

Mempersiapkan sistem operasi dan pengenalan perintah menu (ikon)
Pada saat menyalakan komputer, pastikan sistem operasi telah terinstal dan berjalan normal sesuai dengan petunjuk atau langkah penggunaan sistem operasi yang berlaku (sebagai contoh Windows). Pada ruang kerja (desktop) sistem operasi terdapat tombol-tombol yang akan sering dipergunakan dalam pekerjaan sehari-hari. Fungsi dari ikon dan lainnya yang cukup beragam selain untuk membuka aplikasi juga untuk pengaturan sistem. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut.














Tabel–01 : Ikon-Ikon pada desktop Windows
Objek ( Ikon ) Keterangan
My Computer
Digunakan untuk menampilkan seluruh drive, folder dan file yang ada pada komputer.
Recycle Bin
Digunakan untuk menyimpan file yang telah dihapus, sampai file tersebut benar-benar dihapus secara permanen.
My Documents
Pada umumnya berfungsi untuk melihat dan menyimpan data yang digunakan sehari-hari.
Internet Explorer
Sebagai browser standar windows yang digunakan untuk mencari dan menampilkan informasi dari suatu situs atau web.
Network Neighbourhood /
My Network Places
Berfungsi untuk melihat dan menampilkan seluruh komputer yang terhubung dengan sistem jaringan.

Tabel – 02 : Tombol perintah standar Sistem Operasi Windows dan fungsinya
TOMBOL KOMBINASI FUNGSI
Tombol 
Atau
Ctrl + Esc Memunculkan start menu
Tombol  + E Berfungsi untuk mengaktifkan My Computer atau Windows Explorer
Tombol  + D Meminimalkan ukuran Jendela aplikasi
Tombol  + F Mengaktifkan modus pencaharian data
Alt + F4 Menutup aplikasi dan shutdown komputer
Alt + Tab Berfungsi untuk berpindah jendela yang Aktif


Mengelola Jendela Aplikasi
Jendela aplikasi adalah suatu jendela yang terdapat pada suatu program aplikasi yang sedang dibuka. Untuk lebih jelasnya perhatikan penjelasan berikut dibawah ini :
Baris Menu (Menu Bar) adalah jajaran perintah berupa menu yang terletak dibawah baris judul, seperti jendela Windows Explorer.

Baris Toolbar berisi sederatan tombol-tombol yang akan digunakan untuk menjalankan perintah dengan cepat dan mudah.

Address Box digunakan untuk mengetikkan nama folder, driver dan alamat situs.


Tombol Ukuran (Sizing Button)
Berfungsi untuk merubah ukuran jendela yang aktif. Adapun fungsi-fungsi dari jendela tersebut adalah sebagai berikut :
Close
Berfungsi untuk menutup dan mengakhiri suatu aplikasi
Minimize
Berfungsi untuk memperkecil jendela hingga membentuk icon aktif di taskbar
Restore
Berfungsi untuk mengembalikan jendela ke ukuran yang sebelumnya atau ke ukuran semula
Maximize
Berfungsi untuk memperbesar ukuran jendela ke ukuran layar penuh



Pengelolaan Folder dan File
Windows Explorer
Fasilitas didalam Sistem operasi Microsoft Windows untuk mengatur /membuat Folder dan File adalah Windows Explorer. Windows Explorer menampilkan scara lengkap isi dan hirarki suatu File dan folder serta menampilkan keseluruhan isi dari file tersebut. Untuk membuka aplikasi tersebut klik tombol Start Menu, lalu arahkan pointer ke Program > Accessories > Windows Explorer.
















Windows Explorer juga dapat diaktifkan dengan berbagai cara, dapat dibuka pada ikon My Document, dapat juga di klik kanan pada tombol start menu, atau kombinasi tombol  dan huruf E pada keyboard.
Tampilan dari Windows Explorer ini terbagi dua, pada sisi sebelah kiri berisi seluruh nama driver, folder, dan sub folder, sedangkan pada sisi kanan berisi rincian isi dari semuanya. Contoh lihat gambar dibawah :






Mengubah tampilan isi Folder
Dalam keadaan tetap, windows hanya memperlihatkan keterangan singkat tentang isi dari windows explorer. Bila ingin mengubah tampilan isi folder tersebut yaitu dengan mengklik menu View atau tombol toolbar, seperti yang terlihat pada gambar.












Setelah melihat isi dari menu view, klik salah satu perintah tersebut dan berikut keterangannya.
1. Thumbnails dipergunakan untuk menampilkan file gambar dan data dalam bentuk gambar-gambar kecil (preview).
2. Icons dipergunakan untuk menampilkan nama folder, data dan drive dalam bentuk ikon.
3. List dipergunakan untuk menampilkan nama folder, data dan drive berdasarkan nama dan urutannya.
4. Detail dipergunakan untuk menampilkan nama folder, data dan drive berdasarkan informasi secara lengkap.

Mengubah urutan tampilan folder
Apabila folder dan drive tidak beraturan secara abjad, maka langkah yang dilakukan agar terlihat rapi adalah mengklik menu View lalu arahkan pointer ke Arrange Icons by.


Adapun fungsi perintah tersebut adalah sebagai berikut :
1. Name, Folder dan data dapat ditampilkan berurut berdasarkan nama.
2. Size, Folder dan data dapat ditampilkan berurut berdasarkan ukuran file.
3. Type, Folder dan data dapat ditampilkan berurut berdasarkan jenis File.
4. Modified, Folder dan data dapat ditampilkan berurut berdasarkan ukuran tanggal terakhir pembuatan atau diperbaharui.

Membuat, Menghapus dan Mengganti nama Folder
Folder berfungsi diumpamakan rak yang dilengkapi dengan lacinya. Kegunaan lainnya adalah untuk tidak membingungkan pada saat penyimpanan data yang tergolong banyak jenis filenya.
Panduan : Untuk memilih file atau folder lebih dari satu, dapat dilakukan dengan cara memilih salah satu file atau folder yang dipilih, lalu pindahkan pointer mouse pada file atau folder yang lain, tekan tombol Shift kemudian klik mouse pada file atau folder yang akan dikopi. Cara yang lain adalah dengan menggunakan tombol Ctrl, lalu pilih file atau folder sambil menahan tombol Ctrl.

Membuat Folder
Untuk membuat folder, langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut.
1. Pada Windows Explorer, klik File arahkan pointer ke New > Folder atau dengan mengklik ruang kosong di sisi kanan Windows Explorer.







Pada sisi kanan dari windows Explorer, folder akan muncul dengan nama New Folder. Nama folder tersebut dapat diketik dengan menekan tombol back space.


Setelah mengetikkan nama folder tersebut, tekan Enter.






Mengganti nama folder
Pilih folder yang akan diganti lalu klik menu File lalu arahkan pointer ke Rename lalu klik.



Maka folder tersebut, meminta untuk mengganti nama folder tersebut.







Tips:
Folder dapat diganti namanya dengan cara pilih folder lalu tekan tombol F2.


Menghapus Folder
Pilih folder yang akan dihapus, lalu klik menu File lalu arahkan pointer ke Delete lalu klik.
Kotak dialog konfirmasi untuk menghapus, tetapi folder yang dihapus sebenarnya akan dipindahkan dulu ke Recycle Bin. Lalu klik Yes.


Mengkopi folder
Sebagai latihan buat dua folder, lalu berikan nama. Kopi folder berguna untuk menggandakan folder, file ke tempat yang lain. Pilih salah satu folder yang hendak dikopi, klik kanan folder yang dipilih, maka sub menu akan tampil lalu pilih Copy atau dengan combinasi tombol keyboard Ctrl + C. Lalu pilih Paste atau Ctrl + V.













Memindahkan folder dan File
Folder atau file dapat dipindahkan ke lokasi yang diinginkan, untuk memindahkan folder tersebut gunakan langkah sebagai berikut :
1. Pilihlah folder atau file yang ingin dipindahkan
2. Klik Edit lalu klik Cut atau dengan kombinasi tombol Ctrl + X.
3. Pilih drive, folder atau tempat dimana file atau folder tersebut akan dipindahkan.
4. Setelah memilih tempat tujuan, klik Edit kemudian pilih Paste atau kombinasi tombol Ctrl + V.












Langkah memindahkan file atau folder ini dapat dilakukan dengan mengklik kanan file atau folder yang akan dipindahkan. Setelah itu pilih Cut, lalu pilih tempat tujuan dan klik Paste.



















Mengubah atribut Folder dan File
Folder dapat diubah atributnya sesuai dengan keinginan. Adapun atribut pada folder adalah sebagai berikut :
1. Read Only, berfungsi untuk menutup akses penulisan ulang, atau hanya sekedar dibaca atau dilihat.
2. Hidden, berfungsi untuk menyembunyikan folder.
Perhatikan langkah-langkah berikut didalam mengubah attribut file dan folder.
Mengaktifkan Read Only pada Folder
1. Pilih Folder yang akan diubah attributnya dengan mengklik kanan folder tersebut.
2. Kemudian arahkan penunjuk dan klik Properties.
3. Check pada kotak check Read Only kemudian klik OK
Perhatikan gambar










Mengaktifkan Hidden pada Folder
1. Pilih Folder yang akan diubah attributnya dengan mengklik kanan folder tersebut.
2. Kemudian arahkan penunjuk dan klik Properties.
3. Check pada kotak check Hidden kemudian klik OK.




Perhatikan Gambar










Menggunakan Panel Kendali (Control Panel)
Control Panel adalah suatu aplikasi yang berfungsi mengatur sistem komputer, seperti pengaturan perangkat keras (Hardware), perangkat lunak (software), tanggal dan waktu, jenis huruf yang sudah terinstal, dan sebagainya. Untuk mengaktifkannya, klik start menu kemudian arahkan ke Setting > Control Panel.
Jendela Control Panel diperlihatkan seperti gambar berikut ini :














Display Properties
Untuk mengaktifkan jendela Display properties adalah sebagai berikut :
1. Klik dua kali ikon Display, lalu perhatikan proses selanjutnya.




2. Perhatikan kotak dialog Properties dibawah ini











Untuk perhatikan fungsi tab sebagai berikut :
Themes berfungsi untuk mengatur kulit (skin) Desktop dan mengaturnya sesuai dengan keinginan. Arahkan pointer pada menu Themes bertanda panah kebawah untuk memilih skin apa yang akan dipilih lalu klik Ok.
3. Desktop berfungsi untuk menampilkan gambar sebagai latar belakang desktop. Arahkan pointer pada daftar Background, telah tersedia daftar gambar yang dapat digunakan untuk latar belakang desktop, atau klik Browse untuk mengambil gambar dari media penyimpanan lainnya.


4. Screen Saver berfungsi untuk menampilkan screen saver atau animasi bergerak yang akan tampil pada saat komputer tidak dipergunakan, pengaturan menit dari screen saver dapat diatur sesuai dengan keinginan.




5. Appearance berfungsi untuk mengatur kulit (skin) tampilan dan mengaturnya sesuai dengan keinginan.
Untuk itu ikuti langkah-langkah untuk mengubah tampilan windows XP :


Pada menu Windows and Buttons klik tanda panah kebawah, tampilan pilihan skin windows XP akan terbuka.
 Terdapat dua pilihan yaitu Windows Classic dan Windows XP, sebagai contoh pilih Windows XP.
 Langkah berikutnya adalah memilih Color scheme, terdapat 3 pilihan skin, pilih sesuai dengan selera.
 Pilih ukuran huruf Font Size. Terdapat 3 pilihan ukuran, pilih salah satu sesuai dengan keinginan.
 Terdapat fungsi-fungsi tombol yaitu Effects dan Advanced untuk pengaturan skin lebih lanjut.

Setting berfungsi untuk mengatur kedalaman warna dan resolusi dari tampilan windows XP. Dalam hal ini windows XP mendukung penggunaan dua monitor sekaligus, tegantung dari kualitas video graphicnya.

Pengaturan resolusi dilakukan dengan cara menggeser tombol kekiri dan kekanan (sebagai catatan : semakin tinggi resolusi yang diatur, maka huruf dan font akan berubah ukurannya, batas maksimal untuk monitor 15 “ adalah 1024 by 768 pixel, tidak disarankan melebihi batas tersebut)
Kedalaman warna dapat disetting hinga 32 bit. Disarankan untuk mengambil kedalaman warna terkecil karena akan mempengaruhi kinerja komputer secara keseluruhan
Soal-soal
1. Sebutkan 3 ikon yang muncul pada desktop.
2. Sebutkan langkah-langkah membuat folder dengan nama Latihan 1 di My document.
3. Sebutkan fungsi dari tombol ukuran.
4. Sebutkan langkah-langkah menghapus folder.
5. Sebutkan langkah-langkah mengganti wallpaper pada ruang kerja (Desktop)
























BAB 5
Kegiatan Pemelajaran 4


Tujuan Pemelajaran
1. Mengoperasikan PC yang tersambung ke jaringan area lokal.
2. Memutuskan koneksi jaringan pada PC sebelum shutdown dilakukan


Pemahaman Jaringan (Networking) Komputer
Sejak ditemukannya teknik komunikasi data antara komputer, mulailah berkembang penggunaan jaringan komputer di lembaga-lembaga bisnis maupun pendidikan dan riset serta lembaga-lembaga lainnya.
Dalam sebuah jaringan komputer biasanya terhubung banyak komputer ke sebuah atau beberapa server. Server adalah komputer yang difungsikan sebagai "pelayan" pengiriman data dan atau penerimaan data serta mengatur pengiriman dan penerimaan data diantara komputer-komputer yang tersambung. Fungsi pelayanan ini dimungkin oleh adanya penggunaan perangkat lunak khusus untuk server. Perangkat lunak yang dulu dikenal antara lain Xenix dari IBM, UNIX, Novell dan Microsoft Windows 3.11 dan beberapa merk lainnya. Saat ini yang umum dipergunakan orang adalah perangkat lunak Novell dan Windows NT dari jenis-jenis keluaran terbaru yang memiliki kompatibilitas dengan jaringan internet. Kompatibilitas ini atau kecocokan ini dimungkinkan oleh karena perusahaan produsennya telah mengembangkan produknya dengan menambahkan sistem TCP/IP. Apakah Sistem TCP/IP tersebut
TCP/IP (Transfer Control Protocol/Internet Protocol) dipergunakan dalam jaringan internet sebagai sistem pengiriman meta data dan pengontrolannya.

Secara fisik, jaringan komputer merupakan komputer yang dihubungkan dengan kabel data. Ada beragam jenis kabel data yang dibuat untuk penggunaan tertentu seperti kabel RG 58 untuk didalam ruangan, dapat juga mempergunakan kabel UTP. Untuk hubungan jaringan komputer antar gedung dapat dipergunakan kabel RG8 atau yang dikenal sebagai kabel backbone. Apabila kita membangun jaringan komputer antar gedung sebaiknya memperhatikan keamanannya dari gangguan petir.
Memeriksa koneksi (ketersambungan) PC pada jaringan komputer
Untuk melihat IP Address sebuah PC dalam jaringan:
klik Start > Run

Gambar 2.53 Menu Run
ketik cmd (untuk Win XP) atau command (untuk Win 98)
klik OK atau tekan Enter
ketik pada C prompt: ipconfig
tekan Enter

Gambar 2.54 MS-DOS Prompt








• akan tampil…

Untuk men-cek ketersambungan PC dalam jaringan
1. klik Start > Run


2. ketik cmd (untuk Win XP) atau command (untuk Win 98)
3. klik OK atau tekan Enter
• tampil .......

4. ketik pada C prompt: ping 192.168.8.21, contoh : IP PC sendiri.
• tekan enter


5. tampil...

6. Jika ada pesan “Reply ....” berarti telah mengenal/ada koneksi pada IP diri sendiri dalam jaringan
7. jika IP Address yang diketik adalah IP PC lain, contoh : ping 192.168.1.50
8. tekan enter
9. tampil ....


• jika muncul tampilan seperti di atas ini (tidak ada pesa “Reply ....”), berarti IP Address PC yang diketik tidak terkoneksi dengan PC kita











Menggunakan sumber daya bersama (resources-sharing)
Men-setting shared folder
1. klik kanan pada Start > pilih Explore
2. klik kanan pada Folder yang akan di-shared > pilih Sharing and Security...

Gambar 2.55 Sharing Network
3. pada check box pilih: Share this folder on the network
4. klik OK
Folder yang di-shared akan ditampilkan dalam thumbnail icon seperti di bawah ini

Gambar 2.56 Sharing Folder





Mengatur shared floppy disk drive
1. Klik kanan pada Start > pilih Explore op
2. Klik kanan pada drive yang akan di-shared > pilih Sharing and Security...

Gambar 2.57 Sharing CD Drive
3. klik teks: If you understand the risk but still want to share...


4. pada check box pilih: Share this folder on the network
5. klik OK

6. folder yang di-shared akan ditampilkan dalam thumbnail icon seperti di bawah ini

7. Hal yang sama dapat dilakukan pada drive A (shared floppy disk drive) dan drive C (shared hard disk drive)

Men-setting shared-printer dari sisi Server
1. klik Start > Control Panel > Dobel-klik Printers & Faxes







Gambar 2.58 Sharing Printer
2. klik kanan pada Printer yang akan di-share
3. pilih Sharing...


 klik tombol : Share this printer
 klik OK atau tekan Enter









 Printer yang ter-sharing ditandai dengan gambar telapak tangan

Mengatur shared-printer dari sisi Client
1. klik Start > Control Panel > klik dua kali Printers & Faxes
2. klik Add a printer
3. klik Next

4. pilih radio button: A Network printer, or a printer...
5. klik Next

6. klik radio button: Browse for a printer
7. klik Next

8. Gunakan scroll bar untuk memilih printer yang berada di dalam jaringan
9. Klik Next

Perintah pencetakan dengan shared-printer sama dengan stand-alone printer biasa, hanya perlu mengarahkan pilihan printer yang di-shared


Mengakses/mengambil file dari komputer lain
1. Klik icon network neighborhood/Network place pada desktop
2. Akan muncul tampilan sebagai berikut :
Contoh Komputer yang terhubung









3. Pilih komputer yang akan dituju dengan cara di klik nama komputer yang ada di network explorer

Soal-soal
1. Jelaskan langkah-langkah perintah koneksi jaringan komputer anda sendiri
2. Jelaskan cara memeriksa koneksi PC anda dengan PC lain dalam jaringan.
3. Bagaimana langkah-langkah pengaturan berbagai pakai printer bersama.
4. Bagaimana langkah-langkah pengaturan berbagai pakai File/Folder bersama.
5. Bagaimana cara memutuskan hubungan jaringan.


PENUTUP
Modul ini merupakan bahan ajar peserta didik untuk memperoleh kompetensi menyalakan komputer ; mengoperasikan komputer sampai dapat digunakan ; mengoperasikan perintah-perintah pada sistem operasi untuk mengelola sumber daya komputer ; serta mengoperasikan komputer yang tersambung ke jaringan lokal.

BAB I Menginstalasi PC



 A.   DESKRIPSI JUDUL
MENGINSTALASI PC merupakan modul teori dan atau praktikum yang membahas tentang cara menentukan spesifikasi komputer, merakit/menginstalasi komponen dan peralatan komputer, pengesetan peralatan dan pengujian komputer PC dan peralatannya.
Modul ini terdiri dari 5 (lima) kegiatan belajar, yaitu pemilihan komponen dan spesifikasi komputer, cara menginstalasi komponen PC, cara mengkonfigurasi, penambahan peralatan, dan pemeriksaan hasil instalasi.
B.   PRASYARAT
Kemampuan awal yang dipersyaratkan untuk mempelajari modul ini adalah :
1.       Peserta diklat telah lulus modul / materi diklat Mengoperasikan PC stand alone dengan sistem operasi berbasis text.
2.       Peserta diklat telah lulus modul / materi  Mengoperasikan PC stand alone dengan sistem operasi berbasis GUI.
3.       Peserta diklat telah lulus modul / materi diklat Mengoperasikan peripheral.
4.       Peserta diklat menguasai konsep dasar listrik termasuk listrik statis dan dinamis (Mata Diklat Fisika).
5.       Peserta diklat mampu mengkonfigurasi dan menentukan spesifikasi perangkat PC, termasuk komponen pada bagian input, proses dan output.
6.       Peserta diklat mampu membaca gambar
7.       Peserta diklat mampu berbahasa inggris
8.       Peserta diklat dapat menggunakan peralatan tangan dan peralatan listrik umum.
C.   PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL
1.   Petunjuk Bagi Siswa
Siswa diharapkan mampu berperan aktif dan berinteraksi dengan sumber belajar yang mendukungnya, karena itu harus diperhatikan beberapa hal sebagai berikut :
a.     Langkah – langkah Belajar
Untuk menjadi lebih kompeten dan profesional dalam pekerjaan menginstalasi PC, maka Anda harus mencermati beberapa hal berikut :
1)     Apa yang harus diketahui tentang menginstalasi PC ?
2)     Apa yang harus dikerjakan dalam menginstalasi PC ?
3)     Bagaimana mengetahui bahwa kita telah berhasil atau belum dalam menginstalasi PC ?
4)     Apa yang harus dilakukan jika kita belum berhasil dalam menginstalasi PC ?
5)     Apa yang harus dilakukan jika kita telah berhasil dalam menginstalasi PC ?
b.     Perlengkapan yang Harus Dipersiapkan
Untuk menunjang keselamatan kerja dan kelancaran tugas yang akan Anda lakukan, maka persiapkanlah seluruh perlengkapan yang diperlukan sesuai dengan jenis tugas pada masing-masing kegiatan pemelajaran.

c.     Hasil Pelatihan
Anda akan mampu melakukan tugas/pekerjaan menginstalasi PC sesuai dengan spesifikasi yang dikehendaki.
2.   Peran Guru
Guru yang akan mengajarkan modul ini hendaknya mempersiapkan diri sebaik-baiknya yaitu mencakup aspek strategi pemelajaran, penguasaan materi, pemilihan metode, alat bantu media pemelajaran, dan perangkat evaluasinya.
Selain itu guru hendaknya :
a.      Membantu siswa dalam merencanakan proses belajar
b.     Membimbing siswa melalui tugas-tugas pelatihan yang dijelaskan dalam tahap belajar
c.      Membantu siswa dalam memahami konsep dan praktik baru serta menjawab pertanyaan siswa mengenai proses belajar siswa
d.     Membantu siswa untuk menentukan dan mengakses sumber tambahan lain yang diperlukan untuk belajar
e.      Mengorganisasikan kegiatan belajar kelompok jika diperlukan
f.       Merencanakan seorang ahli/pendamping guru dari tempat kerja untuk membantu jika diperlukan
g.     Merencanakan proses penilaian dan menyiapkan perangkatnya
h.     Melaksanakan penilaian
i.       Menjelaskan kepada siswa tentang sikap pengetahuan dan keterampilan dari suatu kompetensi yang perlu untuk dibenahi dan merundingkan rencana pemelajaran selanjutnya.
j.       Mencatat pencapaian kemajuan siswa 


D.   TUJUAN AKHIR
1.    Peserta diklat mampu membuat daftar rencana kebutuhan dan spesifikasi PC sesuai dengan kebutuhan yang dibutuhkan.
2.    Peserta diklat mampu menginstalasi PC sesuai dengan spesifikasi yang diberikan.
3.    Peserta diklat mampu menginstalasi peripheral pada PC dengan benar.
4.    Peserta diklat mampu memperbaiki kesalahan instalasi pada PC.
E.   KOMPETENSI
Kompetensi yang akan dipelajari adalah Menginstalasi PC dengan uraian seperti yang diperlihatkan dalam tabel Kompetensi Menginstalasi PC di bawah ini.



KOMPETENSI                    :    Menginstalasi PC
KODE                              :    HDW.DEV.100.(2).A
DURASI PEMELAJARAN       :    232 Jam @ 45 menit

LEVEL KOMPETENSI KUNCI
A
B
C
D
E
F
G
2
1
2
2
1
2
2

KONDISI KINERJA
1. Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung dengan tersedianya :
§  SOP perakitan PC;
§  Instruction Manual dari masing-masing peralatan;
§  Log sheet atau report sheet yang ditetapkan oleh perusahaan;
§  Peralatan atau instrumen yang terkait dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
2. Unit Kompetensi yang harus dikuasai sebelumnya :
§  HDW.OPR.101.(1).A Mengoperasikan PC stand alone dengan sistem operasi berbasis text, atau;
§  HDW.OPR.102.(1).A Mengoperasikan PC stand alone dengan sistem operasi berbasis GUI;
§  HDW.OPR.105.(1).A Mengoperasikan periferal.
3. Pengetahuan yang dibutuhkan :
§  Konsep dasar listrik, termasuk listrik statis dan dinamis (Mata Diklat Fisika);
§  Konfigurasi dan spesifikasi perangkat PC, termasuk komponen pada bagian input, proses dan output.



SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
1. Merencanakan kebutuhan dan spesifikasi
§ Daftar kebutuhan dan spesifikasi komputer telah tersedia
§ Buku manual dan petunjuk pengoperasian komponen telah tersedia

§ Jenis-jenis peralatan / komponen pada PC serta spesifikasi masing-masing
§ Memilih peralatan/ komponen PC secara teliti.
§ Mengedepankan sifat jujur dalam pemilihan komponen berdasar-kan prinsip ekonomi

§ Menjelaskan diagram blok komputer dan fungsi masing-masing
§ Menjelaskan jenis-jenis piranti  input  dan output serta spesifikasi dan perkembangannya

§ Membuat daftar rencana kebutuhan dan spesifikasi PC




§ Menjelaskan jenis-jenis piranti proses serta spesifikasi dan perkem-bangannya.

2.  Menginstalasi komponen PC
§ Prosedur / SOP perakitan disiapkan
§ Peralatan instalasi (tools kit) disiapkan
§ Perangkat yang ingin diinstalasi diuji sesuai dengan manual tiap-tiap komponen
§ Perangkat PC dirakit menggu-nakan prosedur, cara/metode dan peralatan yang sudah ditentukan
§ Langkah-langkah perakitan komputer serta prosedur dan keselamatan kerja pada saat merakit komputer

§ Melaksanakan Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3) dalam pengopera-sian peralatan
§ Memperlihatkan sikap cermat dan teliti dalam menerapkan prosedur perakitan PC
§ Menjelaskan prosedur baku perakitan
§ Menguraikan karakteris-tik dan tata cara pe-nanganan tiap-tiap komponen PC
§ Menguji komponen-komponen PC sesuai dengan buku manual
§ Menginstalasi komponen PC
3.  Mengatur komponen PC menggunakan software (melalui setup BIOS dan aktifasi komponen melalui sistem operasi)
§ Komponen PC (misal VGA dan Sound Card On Board) diatur menggunakan software, baik yang me-rupakan software bawaan ataupun melalui BIOS, sesuai dengan buku manual tiap-tiap komponen
§ Jenis-jenis BIOS
§ Menu pada BIOS dan fungsi masing-masing
§ Mengikuti prosedur dalam pengaturan BIOS
§ Mengidentifikasi  komponen PC yang membutuhkan aktivasi melalui BIOS
§ Melakukan setting BIOS pada jenis PC yang ber-beda
4.  Menyambung / mema-sang periferal (secara fisik) dan setting periferal menggunakan softwar
§ Periferal dipasang / disam-bung sesuai dengan SOP
§ Periferal disetting dengan software spesifik sesuai dengan buku manual
§ Jenis-jenis dan fungsi periferal standard
§ Jenis dan fungsi perangkat identifikasi modern (misal : barcode, finger scan, retina scan)
§ Jenis, fungsi dan prinsip kerja perangkat
§ penyimpanan modern (misal : flash disk, DVD Ram, card reader, CD RW, DVD RW)
§ Jenis, fungsi dan prinsip kerja perangkat komunikasi (misal : modem, IrDA, WiFi, Bluetooth)
§ Cara memasang periferal pada PC
§ Cara mensetting periferal pada PC
§ Mengikuti prosedur pemasangan periferal pada PC
§ Menguraikan jenis dan fungsi periferal yang digunakan pada PC

§ Memasang periferal pada PC
§ Mensetting periferal pada PC
5.  Memeriksa hasil perakit-an PC dan pemasangan periferal
§ Hasil perakitan PC dan pema-sangan periferal diidentifikasi
§ Perakitan, jenis komponen dan setting yang dilakukan dicatat dan dilaporkan sesuai dengan SOP yang berlaku.
§ PC yang telah dirakit diuji tampilan dan berfungsi dengan baik
§ PC dapat digunakan sesuai dengan kriteria unjuk kerja
§  pada unit kompetensi HDW.OPR.101.(1).A atau HDW.OPR.102.(1).A
§ Periferal dapat digunakan sesuai dengan kriteria unjuk kerja pada unit kompetensi HDW.OPR.105.(1).A

§ Cara identifikasi hasil perakitan PC dan pemasangan periferal
§ Mengikuti aturan dalam pengujian PC dan periferal
§ Menjelaskan tujuan, produk, prosedur dan cara penggunaan per-alatan untuk diagnosis
§ Memeriksa hasil pera-kitan PC
§ Memeriksa hasil pema-sangan perifera


§ Hasil yang diperoleh pada pemeriksaan hasil pera-kitan PC dan pemasangan periferal dilaporkan sesuai dengan format dan pro-sedur yang telah ditetap-kan (pada log-sheet / report-sheet).













F.    CEK KEMAMPUAN
Untuk mengetahui kompetensi awal yang telah Anda miliki, maka isilah cek lis (Ö) seperti pada tabel pernyataan di bawah ini sesuai kemampuan yang anda miliki.



Sub Kompetensi
Pernyataan
Saya dapat Melakukan Pekerjaan ini dengan Kompeten
Bila Jawaban “Ya” Kerjakan
Ya
Tidak
Merencanakan kebutuhan dan spesifikasi
1.     Mengetahui komponen dan spesifikasi pada PC
2.     Membuat daftar rencana kebutuhan dan spesifikasi PC


Tes Formatif 1
Menginstalasi komponen PC
Menguji dan Menginstalasi komponen PC


Tes Formatif 2
Mengatur komponen PC menggunakan software (melalui setup BIOS dan aktifasi komponen melalui sistem operasi)
Menyeting BIOS pada berbagai PC


Tes Formatif 3
Menyambung / memasang peripheral (secara fisik) dan setting peripheral menggunakan software
Menginstalasi peripheral pada PC


Tes Formatif 4
Memeriksa hasil perakitan PC dan pemasangan peripheral
Memeriksa hasil perakitan PC dan instalasi peripheral pada PC


Tes Formatif 5

Apabila anda menjawab TIDAK pada salah satu pernyataan di atas, maka pelajarilah modul ini.